Daftar Isi
Statistik pasar modal merupakan kumpulan berbagai data dari perkembangan pasar modal yang terbit dalam periode tertentu baik mingguan sampai bulanan. Berisi tentang laporan data dari pasar modal untuk memberikan informasi perkembangan pasar modal dalam negeri.
Pentingnya Data Statistik Pasar Modal
Pasar modal sendiri memiliki banyak peranan dalam aspek keuangan, baik finansial investor sendiri, perusahaan, bahkan memiliki peran krusial pada perekonomian negara. Mengapa demikian?
Hal tersebut karena pasar modal berfungsi sebagai sarana pembiayaan berbagai perusahaan. Selain itu berperan sebagai wadah investasi bagi para investor. Dalam pasar modal terdapat beberapa produk investasi yang biasa diperdagangkan, seperti saham, reksa dana, obligasi, dan instrumen derivatif.
Seluruh aliran transaksi, grafik, dan semua data yang menyangkut kegiatan dalam pasar modal dimonitor oleh otoritas jasa keuangan. Data-data tersebut terkumpul dalam sebuah kumpulan informasi berupa statistik pada pasar modal yang bersifat periodik.
Fungsi data statistik pada pasar modal tersebut dapat disederhanakan sebagai berikut :
-
- Berfungsi untuk mengukur sentimen pasar modal
- Sebagai benchmark untuk sebuah portofolio saham yang aktif
- Sebagai proksi pengukuran dan model sebuah investasi, risiko sistematis, serta kinerja dari pergerakan nilai saham
- Sebagai proksi bagi kelas aset terhadap alokasi suatu aset
Cara Membaca Statistik Pasar Modal
Pasar saham adalah salah satu jenis investasi yang bersifat high risk, high return. Semakin tinggi seorang investor mendapat profit, maka semakin tinggi pula risiko yang dihadapi. Maka dari itu, perlu kemampuan memahami statistik tren saham untuk meminimalisir tingkat risiko tersebut. Berikut cara untuk membaca statistik tren di pasar modal :
Analisis Fundamental sekaligus Analisis Teknikal
Kedua hal tersebut merupakan landasan utama yang dapat Anda gunakan untuk membaca grafik atau pergerakan saham. Keduanya biasa digunakan dalam dunia pasar saham.
Analisis fundamental memiliki fungsi untuk mendapatkan informasi dasar sebuah perusahaan, baik itu mengenai sektor ekonomi maupun sektor industri secara keseluruhan. Sedangkan analisis teknikal adalah mengenai proses pengolahan informasi berdasarkan trend pergerakan saham guna memprediksi pergerakan saham mendatang. Oleh sebab itu, keduanya pun mengambil peranan dalam statistik pasar modal.
Moving Average
Terdapat cara sederhana yang efektif dan mudah untuk membaca grafik pergerakan harga saham, yaitu dengan menggunakan metode bernama moving average.
Moving average ini adalah angka rata-rata dari pergerakan harga saham dalam kurun waktu tertentu. Umumnya rentang waktu yang digunakan mulai dari 10 hari, bahkan sampai 200 hari. Indikator grafik untuk moving average berupa MA10, MA20, MA 30, dan seterusnya.
Sideways, Uptrend, dan Downtrend
Setelah memahami analisis fundamental, teknikal, dan moving average. Anda dapat mulai mengamati bagaimana tren pergerakan harga saham di pasar modal. Ada tiga istilah untuk pergerakan harga saham tersebut yaitu uptrend yang berarti pergerakan naik, downtrend (pergerakan turun), dan kondisi harga saham yang cenderung diam atau konstan yang biasa disebut sideways.
Strategi Trading Saham Dengan Moving Average
Anda dapat menggunakan moving average sebagai strategi untuk trading saham. Caranya dengan memanfaatkan crossover (perpotongan grafik). Crossover sendiri terdapat dua macam, yaitu moving average crossover dan yang satunya lagi adalah price crossover.
Ketika grafik harga saham memotong grafik moving average pada posisi di atas, umumnya harga saham akan naik, sehingga Anda dapat mulai melakukan pembelian. Sedangkan saat grafik harga saham memotong moving average pada posisi di bawah, maka kemungkinan penurunan tren saham akan terjadi, sehingga Anda dapat menjual saham yang Anda miliki.
Sebagai seorang investor, tentu merupakan hal yang sangat penting bagi Anda untuk mengetahui statistik pergerakan harga dan tren saham. Hal tersebut untuk memprediksi kemungkinan yang dapat terjadi di pasar modal. Selain itu hal terpenting lain adalah untuk meminimalisir segala risiko yang datang. Demikian penjelasan mengenai statistik pasar modal dalam saham agar Anda lebih mengetahuinya.